Langsung ke konten utama

Postingan

Bener ga sich, pencobaan itu dari Tuhan?

I Akhirnya saya kembali menemukan sebuah jawaban atas pertanyaan yang kerap kali muncul di kepala. Dan memang beberapa kali kebaktian sudah sering mendapatkan pencerahan dan paham bahwa pencobaan itu tidak berasal dari Tuhan.  Tetapi akan berbeda ktika yang namanya cobaan itu datang pasti selalu lupa dan demi menghindari itu, baiknya saya catat saja, kebetulan renungan pagi membahas mengenai cobaan.  Lalu cobaan muncul dari mana? Kalau yang ini saya sedikit bisa menjawabnya, terkadang kita (manusia) berlindung dibalik kata-kata "ah, ini cobaan dari Tuhan" untuk tindakan ceroboh dan bodoh yang kita lakukan baik sadar ataupun tidak sadar. Contoh sederhananya,  dari 10 perokok dan ke 9 perokok kena kanker paru-paru lalu menyalahkan Tuhan atas kebiasaan yang dilakukan. Lalu kalau orang yang ke 10 itu lolos dari kanker paru dapat juga kita katakan Tuhan sangat baik kepada dia. Hmmmm, not so simple like that, lah.  Atau kita berlindung dibalik perkataan lainnya
Postingan terbaru

Family Is A Place To Learn

Yess, akhirnya setelah 6 bulan tidak dapat hadir ke kebaktian JPCC, kali ini kembali dapat hadir. Dan Puji Tuhannya sudah bisa bawa abang Kevin kebaktian memuji nama Tuhan.Entah kenapa juga Khotbah yang dibawakan oleh Ps. Sidney Mohede mengenai Family Issue. Serasa dibekali agar mampu membimbing abang untuk menjadi pribadi yang baik dan berguna kepada sesama dan takut akan Tuhan sang pencipta. Diawal khotbah, Ps. Sidney memberikan kutipan menarik dari Andi Stanley, "Kontribusi terbesar yang dapat saya lakukan adalah bukan apa yang saya lakukan tetapi apa yang saya dapat besarkan." Bahkan sekelas Ps. Sidney saja dapat menyerahkan semua perannya kepada yang lain tetapi peran sebagai seorang ayah, seorang suami adalah peran yang unik yang tidak dapat kita serahkan kepada yang lain. 4 hal yang tentang keluarga dapat diaplikasikan baik  sebagai anak, suami bahkan ayah.

Masih seputar Reimagine (PS. Jefrey Rahmat)

Semua yang ada disekitar kita adalah hasil imaginasi seseorang. Sebelum lukisan sempat dilukis pelukis melihat ide (imaginasi) terlebih dahulu. Matius 19:26 (TB)  Yesus memandang mereka dan berkata: "Bagi manusia hal ini tidak mungkin, tetapi bagi Allah segala sesuatu mungkin." Imagination is the beginning of creation , George Bernard Shaw.

Masih tentang Reimagine. (Ps. Jose Carol)

Ps. Jose Carol  Pengkhotbah 1:9 (TB)  Apa yang pernah ada akan ada lagi, dan apa yang pernah dibuat akan dibuat lagi; tak ada sesuatu yang baru di bawah matahari. Kejadian 18:11-14 (TB)  Adapun Abraham dan Sara telah tua dan lanjut umurnya dan Sara telah mati haid. Jadi tertawalah Sara dalam hatinya, katanya: "Akan berahikah aku, setelah aku sudah layu, sedangkan tuanku sudah tua?" Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Abraham: "Mengapakah Sara tertawa dan berkata: Sungguhkah aku akan melahirkan anak, sedangkan aku telah tua? Adakah sesuatu apa pun yang mustahil untuk TUHAN? Pada waktu yang telah ditetapkan itu, tahun depan, Aku akan kembali mendapatkan engkau, pada waktu itulah Sara mempunyai seorang anak laki-laki."  Adakah sesuatu yang mustahil bagi Tuhan. Kondisi Abraham dan Sara  pada sat itu dalam suatu keadaan yang mustahil.  Tahun 2018 adakah sesuatu yang mustahil bagi mimpi dan cita-cita mu, karir dan pekerjaan?

Reimagine 2018 By Jefrey Rahmat

Tujuan kehidupan adalah berbuah dan buah itu dinikmati orang lain bukan diri sendiri. Makanya jangan hanya bertumbuh saja tapi harus menghasilkan sesuatu yang menjadi berkat bagi banyak orang.   1 Korintus 2:9 (TB)  Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."  Dilayani oleh Ps Jefrey yang langsung membuka khotbah dengan cerita video yang baru saja ia saksikan tentang warung kopi starbucks, yang membuka gerai dan meresmikan kedainya di Shanghai. Yang berbeda hanya saja kali ini (di Shanghai) bekerjasama dengan Alibaba. Tidak hanya desian interiornya yang menarik tapi juga kreatif.  Beberapa perusahaan khawatir ketika invest di China, sementara Starbucks terjadi sebaliknya. Pada saat yang lain butuh ide, starbucks muncul dengan ide kreatifnya.  Banyak diantara kita yang terjebakn

Semangat Menyambut 2018 (Reimagine By Jusar Badudu)

Yesaya 43:19 (TB)  Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara.  Tahun baru dilayani Ps Jussar Badudu.  Tema yang baru, Alive memperlengkapi di tahun 2017. Pada sepanjang tahun 2018 kita akan belajar Reimagine.  Reimagine (membayangkan ulang), membayangkan apa yang akan kita alami di 2018. Kenapa perlu membayangkan ulang, kenapa perlu cara baru? Karena hendak mencapai apa yang perlu capai sesuai yang kita rencanakan.  Sering orang sukses merubah cara agar mencapai kesuksesan berikutnya. Apalagi beberapa dari kita yang belum berhasil. Bayangkan cara-cara baru untuk mencapai apa yang sudah kita rencanakan.

Finding Jesus Christ (Merry Christmas)

Hanya orang agamawi yang iri ketika melihat kasih Tuhan melimpah atas orang lain. Alasan kita taat sama Tuhan karena hendak membalas kasihNya, bukan menuai keselamatan tapi sudah menerima keselamatan terlebih dahulu. Dibuka dengan ayat  Lukas 19:38 (TB)  Kata mereka: "Diberkatilah Dia yang datang sebagai Raja dalam nama Tuhan, damai sejahtera di sorga dan kemuliaan di tempat yang mahatinggi!" Dan Ps Jose membuka  khotbahnya dengan Matius 1:23 (TB)  "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" — yang berarti: Allah menyertai kita. Tema kita adalah Finding Jesus, menemukan Yesus dalam kehidupan kita.  Kelahiran Yesus adalah wujud dari penyertaan Tuhan dalam kehidupan kita. Orang Yahudi mengenal Tuhan melalui tiang awan dan tiang api, itu sebelum Yesus lahir.  Allah sendiri karena kasihNya memberikan satu-satunya yang Ia miliki yaitu anakNya yang tunggal. Hadi